Terkenang, Kaderisasi Mapaba PR PMII FISIP Komsat UHO

Foto bersama Mapaba PR FISIP

Bulan Juni adalah bulan kaderisasi warga pergerakan. Sebuah organisasi yang lahir dari Rahim Nahdatul Ulama, menyelenggarakan perekrutan anggota Baru, yang kita kenal dengan sebutan Mapaba (Masa Penerimaan Anggota Baru).

Adalah PMII, sebuah organisasi pergerakan yang berideologi Ahlussunah wal jama'ah. Kaderisasi formal paling dasar adalah mapaba, rayon menjadi ranah Fakultas untuk mengumpulkan anggota-anggota yang diharapakan mampu menciptakan sinergitas dan cinta akan organisasi dan terdoktrin untuk mengamalkan nilai-nilai Aswaja.

Untuk itu, PR PMII Fisip melalui momentum luar biasa mengadakan mapaba sebagai amanah organisasi dan kewajiban untuk menjalankan kaderisasi.

Pada tanggal 24-26 Juni adalah menjadi saksi nan terkenang, puluhan manusia atas takdir dan keputusannya masuk dan mengikuti semua proses rekrutmen anggota baru kali itu.

Lembaga-lembaga eksternal Fisip selalu dalam setiap menjalankan kaderisasi Organisasi, pada perjalanannya selalu massif dan terkumpul banyak peserta dengan berbagai rupa. Mungkin itulah realitas sosial dengan aneka warna yang ada. Maka dari itu PR PMII fisip tidak luput darinya, dengan peserta 42 yang mengikuti Forum pembukaan sampai berhasil dibaiat dengan 36 peserta.

Berorganisasi adalah sebuah pilihan. Masuk berPMII adalah sebuah keberuntungan bagi yang mau betul-betul sadar diri dan sungguh-sungguh dalam menjalankan setiap Amanah organisasi. Ingat sahabat! Pada tujuan PMII yang telah diupayakan dihafalkan dengan tersendat-sendat merupakan gambaran secara keseluruhan PMII itu sendiri. Sebagai harapan besar tentunya, tidak sekedar dihafalkan namun juga diresapi dan menjadi bahan refleksi bersama.

Kita bersahabat maka semestinya saling memperhatikan dan seharusnya terjalin kedekatan emosional. Ingatlah kembali Sahabat-sahabat! Selama 3 hari mengikuti forum kaderisasi dengan segala pengorbanan yang telah dikeluarkan. Peluh bercucuran, mata layu, muka sedikit lesuh karena tak mandi, tapi bukankah bekas Air Wudhu pada setiap waktu sholat, memberikan pancaran tersendiri untuk sahabat-sahabati? Kenang lah ini.

Makan bersama

Pada Potret tersebut, sahabat-sahabati sekalian sedang mengonsumsi makanan sebagai kebutuhan disela-sela materi dan rona muka yang kurang bersahabat dari peserta tatkala lapar. Satu hal yang perlu kalian ketahui bahwa panitia rela tidak tidur sebelum peserta tidur, juga panitia tidak akan makan sebelum peserta semua makan, bahkan sebagian konsumsi panitia hanyalah sisa. Ini bukanlah membesarkan panitia tapi memang andil yang besar dalam kegiatan adalah sahabat-sahabat panitia.

Masih ingatkah juga malam pertama Mapaba, seorang peserta kerasukan, dan sontak semua sahabat-sahabati panik bukan kepalang, ada yang mengeluh sakit perut, muntah-muntah, bahkan juga ada yang sesak napas.

Semua itu adalah warna tersendiri yang berkesan tentunya. Rayon fisip memang selalu melahirkan anggota-anggota yang unik, lucu, pengurus cabang pun pula mengaku kepada kami, "peserta Mapaba Fisip ini lucu-lucu semua".

Pembaiatan

Inilah momen-momen sahabat sekalian menjelang dibaiat. Lega sudah pasti, sebentar lagi balas dendam, pulang untuk tidur sepuas-puasnya, dan sakit keroncongan tak tertahankan, kami pun juga merasakannya sahabat! Tetapi sebuah kenikmatan adalah bisa melantunkan istighfar dan sholawat secara bersama-sama, siapa yang tidak terharu maka barangkali belumlah tersentuh.

Sukses terselenggaranya kegiatan Mapaba tak terlepas dari kerja keras panitia Mapaba yang dengan sabar dengan sifat militansi kader nan anggotanya, gigih dan tak kenal lelah dalam bekerja keras dalam menyukseskan kegiatan ini.

Teruntuk sahabat-sahabat senior fisip, yang telah membersamai dan memberikan arahan yang terbaik, sekaligus memfasilitasi kegiatan, terimakasih atas segala yang telah diberikan, moga-moga Allah SWT. Memanjangkan umur dan limpahan Rizki dari arah yang tidak disangka-sangka.

Pengurus cabang, Komisariat, rayon-rayon, juga senior-senior PKC yang telah membersamai dan membantu pelaksanaan Mapaba kali itu. Semoga Tuhan memberi balasan yang terbaik.

Hanya Allah SWT yang bisa membalas pergerakan sahabat-sahabati panitia. PR PMII fisip bangga mempunyai sahabat laman, darma, zainal, iksan, Sarkofagus, aras, Lorem, Yasrul. Untuk sahabati wiwin, asma, ida, nina, mira, afda, dan sahabat-sahabati lainnya yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu. Kalian semua luar biasa.

Banyak hal yang tak akan pernah habis untuk dituliskan dalam untaian kata-kata.

",,,ber-PMII itu tidak bisa sembarangan dan seenaknya saja. Semua yang dilakukan di PMII kelak akan dimintai pertanggungjawaban oleh Tuhan". (Gus Dur).

Pr PMII Fisip

Musafar Ukba